Apa Beda PABX dan IP PABX

Berikut adalah pertanyaan yang sering di tanyakan umum di Masyarakat yaitu perbedaan utama antara PABX (Private Automatic Branch Exchange) tradisional dan IP-PABX (Internet Protocol PABX) dalam bentuk tabel untuk memudahkan pemahaman:

Aspek

PABX Tradisional

IP-PABX

Teknologi

Menggunakan jaringan telepon analog (kabel tembaga) atau digital (ISDN).

Berbasis protokol internet (IP), menggunakan jaringan data (LAN/WAN/Internet).

Infrastruktur

Memerlukan hardware fisik khusus (perangkat PABX, kartu slot, kabel telepon).

Berjalan di jaringan IP, bisa hardware fisik atau software (virtual).

Biaya

Biaya tinggi untuk instalasi dan maintenance (kabel, perangkat).

Lebih murah (memanfaatkan jaringan yang ada, minim hardware).

Fitur

Fitur dasar: transfer call, voicemail, IVR.

Fitur canggih: integrasi video call, CRM, WhatsApp, dll.

Skalabilitas

Tambah jalur sulit (perlu hardware baru).

Mudah ditambah (cukup tambah IP phone/softphone).

Lokasi

Terikat fisik (kantor harus satu gedung).

Bisa digunakan remote (karyawan WFH/beda cabang).

Contoh Produk

Panasonic KX-TDA, Avaya Office.

3CX, Grandstream, Cisco Unified CM.

 

Keunggulan IP-PABX yaitu:

✅ Fleksibel: Bisa dipakai di mana saja (kantor/cabang/WFH).
✅ Integrasi: Mendukung VoIP, video conference, dan aplikasi bisnis (Zoom, Microsoft Teams).
✅ Biaya lebih rendah: Tidak perlu beli PABX fisik mahal, cukup pakai jaringan internet.

Kapan Pilih PABX Tradisional?

  • Jika sudah ada infrastruktur telepon analog dan tidak butuh fitur canggih.
  • Untuk lokasi dengan internet tidak stabil.

Semoga bermanfaat yaa,  Kalau butuh rekomendasi sistem untuk bisnis Anda, bisa kasih tahu skala dan kebutuhannya. 😊

Share your love

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *